Selasa, 17 Maret 2015

TUGAS KEPARIWISATAAN 1



PENGERTIAN KEPARIWISATAAN

     Istilah pariwisata berasal dari bahasa Sansekerta yang terdiri dari suku kata “pari” berarti berkeliling atau bersama, dan suku kata “wisata” berarti perjalanan. Jadi secara pengertiannya pariwisata berarti perjalanan keliling dari suatu tempat ke tempat lain.


     Kepariwisataan adalah merupakan kegiatan jasa yang memanfaatkan kekayaan alam dan lingkungan hidup yang khas, seperti : hasil budaya, peninggalan sejarah, pemandangan alam yang indah dan iklim yang nyaman.

    Perjalanan wisata adalah perjalanan keliling yang memakan waktu lebih dari tiga hari, yang dilakukan sendiri maupun di atur oleh Biro Perjalanan Umum dengan acara meninjau beberapa kota atau tempat baik di dalam maupun di luar negeri.


ALASAN DAN TUJUAN KEPARIWISATAAN

A. Menurut Objeknya

 Culture Tourism, dimana orang-orang yang melakukan perjalanan untuk menyaksikan daya tarik dari seni budaya suatu tempat atau daerah dan benda-benda kuno serta bangunan-bangunan kuno (heritage). Contohnya seperti ke Musemum Fatahillah, Candi Borobudur, Candi Prambanan, dll.

    Religion Tourism, dimana orang-orang yang melakukan perjalanan tersebut bertujuan untuk menyaksikan upacara-upacara keagamaan. Contohnya seperti di Bali yaitu Ngaben, atau di DIY Yogyakarta.

    Sport Tourism, dimana orang-orang yang melakukan perjalanan bertujuan untuk menyaksikan atau melihat suatu pesta olahraga di suatu tempat atau negara tetangga seperti Europe Cup, Olimpiade, All England, Asean Games, PON dan lain-lain.

    Recurational Tourism, yaitu jenis pariwisata dimana orang-orang yang melakukan perjalanan tersebut untuk kesehatan dan ingin menyembuhkan penyakitnya. Seperti ke pantai, ke daerah sejuk di pegunungan yang cuacanya mash sangat asri dan segar.

    Comercial Tourism, yaitu jenis pariwisata perdagangan karena perjalanan pariwisata tersebut dikaitkan dengan kegiatan perdagangan International dimana sering diadakan kegiatan Expo, Fair, Exhibition.

    Social Tourism, yaitu jenis pariwisata untuk kegiatan sosial yang dapat dilihat dari segi penyelenggaraannya yang tidak mencari keuntungan seperti halnya study tour, piknik, atau youth tourism.

    Political Tourism, yaitu jenis pariwisata dimana orang-orang yang melakukan perjalanan tersebut dengan tujuan melihat atau menyaksikan suatu peristiwa atau kejadian yang berhubungan dengan kegiatan suatu negara seperti memperingati hari kemerdekaan suatu negara.

B. Menurut Alasan / Tujuan Perjalanan

    Business Tourism, yaitu jenis pariwisata dimana pengunjungnya datang untuk tujuan dinas, usaha dagang atau yang berhubungan dengan pekerjaannya, kongres, seminar, konvension, simposium, musyawarah kerja dan lain-lain.

    Education Tourism, yaitu jenis pariwisata dimana orang-orang melakukan perjalanan tersebut dengan tujuan studi atau untuk mempelajari suatu bidang ilmu pengetahuan.

    Vacation Tourism, yaitu jenis pariwisata dimana pengunjungnya datang hanya untuk berlibur saja.

C. Menurut Waktu Berkunjung

    Seasonal Tourism, yaitu kegiatan pariwisata yang berlangsung pada musim-musim tertentu seperti summer tourism dan atau winter tourism.

    Occutional Tourism, yaitu kegiatan pariwisata yang dihubungkan dengan kejadian atau suatu event seperti Ngaben, Galungan, Kuningan di Bali, Sekaten di jogyakarta, Pajang, Jimat di Cirebon dan Pesta Danau Toba di Sumatera Utara.


SYARAT DAN KETENTUAN DIADAKAN KEPARIWISATAAN

Dalam setiap kawasan Pariwisata sekurang kurangnya harus tersedia:
a.            Hotel atau jenis Penginapan lainnya.
b.            Rumah Makan.
c.               Tempat Rekreasi dan Hiburan Umum

Unsur-unsur yang terlibat dalam industri pariwisata meliputi hal-hal sebagai berikut (Pendit, 1994):

    Akomodasi, tempat seseorang untuk tinggal sementara. Seperti hotel, motel, bungalow, villa yang dapat menampung para wisatawan untuk menetap sementara di sekitar kawasan wisata yang ingin mereka kunjungi nantinya.

    Jasa Boga dan Restoran, industri jasa di bidang penyelenggaraan makanan dan minuman yang dikelola secara komersial. Dimana ada akomodasi, disitu harus tersedia restoran-restoran atau rumah-rumah makan yang bisa juga menjadi salah satu daya tarik lebih bagi kawasan pariwisata tersebut.

    Transportasi dan Jasa Angkutan, industri usaha jasa yang bergerak di bidang angkutan darat, laut dan udara. Tersedianya transportasi yang dapat mengangkut banyak wisatawan akan menambah nilai baik dari segi pariwisata itu sendiri maupun dari segi ekonominya

    Atraksi Wisata, kegiatan wisata yang dapat menarik perhatian wisatawan atau pengunjung. Ataupun keindahan alam di sekitar kawasan pariwisata, suasanya yang nyaman dll

  Cinderamata (Souvenir), benda yang dijadikan kenang-kenangan untuk dibawa oleh wistawan pada saat kembali ke tempat asal.

    Biro Perjalanan, badan usaha pelayanan semua proses perjalanan dari berangkat hingga kembali. Tersedianya Biro atau Agen Perjalanan dapat membuat wisatawan yang berkunjung merasakan kenyamanan dan memungkinkan para wisatawan untuk kembali lagi ke tempat tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar